Ini adalah hari terakhir puasa dan baru pertama ini kami merasakan berlebaran tanpa Ibu. Biasanya setiap lebaran kami selalu sibuk berebut minta kesempatan pada beliau. Bertanya apa yang beliau inginkan. Ibu mau dibelikan apa....?, Ibu lebaran dimana, tempat siapa biar nanti kami antar. Tapi Ibu kami itu orangnya sangat sederhana..bahkan beliau tidak minta apapun pada kami..Beliau selalu ingin tidak merepotkan ke delapan putra-putrinya.
Sekarang, hari sudah hampir sore. Mendung diluar masih menggelayut. Semendung hati kami semua. Kami merindukanmu Ibu. Semoga Ibunda tenang dan bahagia di Alam sana. Seperti mimpi-mimpi yang datang mengabari kepada kami, bahwa Ibu memang sedang bahagia di sana.
Rabbiufirli Waliwalidaiya Warhamhumakama Rabbayani Saghira.
Ya Allah Sayangilah kedua orang tua kami seperti mereka menyayangi kami diwaktu kecil kami.
Amin....
11 October 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment